1. Kalimat Islam diambil dari bahasa Arab yaitu dari asal kata ”Salam” yang artinya “Damai Sejahtera. Adapun kalimat Islam itu sendiri jika diterjemahkan ber-arti “Selamat/Damai.”
2. Adapun kalimat “Salam” dalam bahasa Ibrani yaitu “Shalowm” yang artinya “Damai Sejahtera.” à Mazmur, 72 : 3 & Luk 24:36.
3. Sedangkan definisi “Islam” menurut ulama ahli tafsir yang merujuk pada Al-Qur’an dan Hadits, Islam ialah : Selamat dari segala kemusyrikan/menyembah berhala. Selamat dari kemungkaran/ kejahatan. Dan selamat dari api neraka/murka ALLAH.
4. Sehingga dari ketiga definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa setiap orang yang beriman kepada ALLAH dan menjalankan segala hukum ALLAH, akan memperoleh rahmat ALLAH berupa kedamaian lahiriyah (hidup) dan batiniyah (hati) dan kemudian akan mendapatkan kedamaian yang lebih besar lagi di sisi ALLAH, yaitu kedamaian kerajaan ALLAH di syurga.
5. Inilah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, salah satu dari Nabi yang diutus oleh ALLAH untuk menggenapi (menyempurnakan) semua ajaran para Nabi dan Rasul terdahulu.
6. Dengan demikian, perlu diketahui bahwa para Nabi/Rasul terdahulu juga mengajarkan Islam kepada para pengikutnya yaitu: mengajak umatnya untuk hanya menyembah kepada ALLAH (tidak kepada yang lain), mengajak umatnya kepada kebaikan (menjauhi kejahatan), dan mengajak umatnya menuju kerajaan ALLAH (syurga) dengan mematuhi hukum/perintahNya.
7. Jadi semua Nabi/Rasul yang diutus ALLAH ke bumi, hanya membawa satu misi yaitu mengajak umatnya untuk menyembah ALLAH demi menuju keselamatan/damai sejahtera (bahasa Indonesia), atau Salam/Islam (bahasa Arab), atau ”Shalowm” (bahasa Ibrani).
8. Kalimat “Damai Sejahtera” jika kalian baca di Alkitab berbahasa Arab, para transleter (penginjil Arab) menulis kalimat tersebut dengan kalimat “Salam.” Yaitu kata dasar “Islam.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar